Diupdate pada 5 Juni, 2024 4:29
Tayang Rabu, (05/06/2024)
Kuala Kapuas-Borneoindonesianews.com,,- Penjabat (Pj) Bupati Kapuas, Erlin Hardi, ST mengukuhkan Kelompok Kerja Bunda PAUD Bertempat di Aula Rapat Rumah Jabatan Bupati Kapuas, Jalan Sudirman, Rabu (5/6/2024).
Hadir juga Sekretaris Daerah Kapuas Drs. Septedy, M.Si, Kepala Dinas Pendidikan Kapuas Drs. Aswan, M.Si, Koordinator Wilayah Dinas Pendidikan se Kabupaten Kapuas, sejumlah Camat dan Para Bunda Paud Kabupaten Kapuas.
Dalam sambutannya, PJ Bupati Kapuas Erlin Hardi menyampaikan bahwa untuk memajukan pendidikan usia dini perlu di lakukan kolaborasi dengan beberapa unsur, seperti dengan Persit dan Bhayangkari, selain itu para Camat juga harus memberikan perhatian khusus dalam rangka meningkatkan kualitas PAUD di wilayahnya masing-masing.
“Jadi, kita sebagai orangtua pasti dan tentunya menginginkan putra putri yang pintar, tetapi perlu di ingat bahwa pintar saja tidaklah cukup, jadi harus pintar dan benar, dan untuk mencapai itu semua, perlu dibutuhkan pendidik yang berkualitas, pintar dan benar,” kata Erlin Hardi.
Orang Nomor Satu di Kabupaten Kapuas ini juga mengatakan, Dinas Pendidikan perlu melakukan evaluasi dan inventarisasi ulang apakah keberadaan PAUD di satu desa sudah memadai dalam arti menyeluruh atau belum, apakah efektif atau tidak. Ini perlu dilakukan agar keberadaan PAUD bisa ideal dan efektif.
Jika memang di satu desa layak untuk memiliki PAUD lebih dari satu, mengapa tidak kita lakukan, atau sebaliknya, jika ada yang tidak efektif dan harus dilakukan penggabungan, ini pun perlu dikaji lebih jauh,” ujar Erlin Hardi.
Untuk itu, Lanjut Erlin Hardi, dengan keberadaan kelompok kerja bunda PAUD ini kita harapkan bisa meningkatkan kualitas pendidikan usia dini dan kita harapkan dari situ nanti akan lahir generasi yang memiliki daya ungkit dan daya saing,” tukas Pj Bupati Kapuas Erlin Hardi.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas Drs Aswan, M Si menambahkan, bahwa tahun ini telah menganggarkan untuk peningkatan SDM dalam kaitannya dengan Pendidikan Usia Dini.
Sebagaimana yang di instruksikan Pj Bupati, maka akan segera dilakukan evaluasi dan kajian secara menyeluruh terhadap seluruh PAUD yang ada di Kabupaten Kapuas,” jelas Aswan.
Lanjut Aswan, awalnya dulu pembangunan PAUD satu dalam satu desa berorientasi pada pembangunannya bukan pada kualitasnya, sebab seperti yang diketahui kebanyakan PAUD ini berstatus swasta, Jadi kedepannya, kualitas dan upaya secara bertahap yang akan jadi prioritas Dinas Pendidikan,” Pungkasnya.
(Agus)
Editor Utama : Robet T. Silun
