Diupdate pada 1 April, 2024 3:53
Tayang Senin, (01/04//2024.
Simalungun-Borneoindonesianews.com,-
Sebuah insiden pohon tumbang terjadi di Lorong IX perluasan timur, Kelurahan, Serbalawan, Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun, Sabtu, 30 Maret 2024, sekitar pukul 15.00 WIB, angin kencang menyebabkan sebuah pohon rambutan yang akarnya sudah tua dan rapuh roboh dan menimpa rumah. Beruntung dalam kejadian ini tidak ada korban jiwa, namun kerusakan pada bangunan terjadi.
Korban dari insiden ini adalah Patima Nasution, seorang wiraswasta berusia 70 tahun, yang merupakan pemilik rumah yang terkena dampak tumbangnya pohon rambutan tersebut. Meski kerugian material cukup signifikan, beruntung tidak ada laporan korban jiwa dari peristiwa ini.
Kapolsek Dolok Batunanggar, AKP Syamsul Bahri Dalimunthe, S.H., M.H., memimpin langsung pengecekan tempat kejadian perkara (TKP). Dari pemeriksaan awal, diketahui bahwa pohon yang tumbang tersebut sudah berada dalam kondisi yang tidak kuat lagi menahan hembusan angin kencang. Selain itu, kondisi rumah yang sudah rapuh juga menjadi faktor mengapa dampak dari pohon tumbang ini terasa signifikan.
Kapolsek menghimbau warga untuk lebih waspada terhadap kondisi alam di sekitarnya, khususnya bagi mereka yang memiliki pohon besar di sekitar tempat tinggal. “Kami mengajak masyarakat untuk secara berkala memeriksa kondisi pohon di sekitar rumah mereka dan mengambil tindakan preventif untuk memangkas atau menebang pohon yang sudah tua dan berpotensi menimbulkan bahaya,” ujar AKP Syamsul Bahri.
Peristiwa pohon tumbang yang menimpa rumah warga di Dolok Batu Nanggar ini menjadi pengingat penting bagi kita semua akan pentingnya kewaspadaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar kita. Kejadian ini juga menunjukkan pentingnya kerja sama antara masyarakat dan pemerintah dalam mengelola dan merawat lingkungan untuk mencegah kejadian serupa di masa yang akan datang.
(H.Guci)
Editor : Robet T. Silun