PT. Rajawali Silika Mining Sosialisasikan Amdal Tambang Kepada Masyarakat Desa Sungai Perlu Seruyan Hilir Dan Bersedia Prioritaskan Pekerja Lokal Serta Membangun Fasilitas Umum.

Diupdate pada 27 Juli, 2023 9:59

Tayang Kami,(27/07/2023)

KUALA PEMBUANG-Borneoindonesianews.com,-PT. Rajawali Silika Mining adakan konsultasi publik rencanakan AMDAL untuk melakukan kegiatan pertambangan pasir kuarsa jalan angkut dan terminal khusus di Desa Sungai Perlu, Kecamatan Seruyan Hilir, Kabupaten Seruyan. Kegiatan dilaksanakan di Aula Kantor Kecamatan Seruyan Hilir, Rabu (26/7).

Kegiatan konsultasi publik dari PT. Rajawali Silika Mining tersebut dihadiri Camat Seruyan Hilir, Heriyadi Zebua, pihak perusahaan, Polsek Seruyan Hilir, pihak Koramil setempat, dan Masyarakat Desa Perlu serta tamu undangan lainnya.

Parluhutan Dodo Winoto selaku Ketua Tim Penyusun Dokumen AMDAL Pertambangan Silika PT. Rajawali mengatakan, bahwa AMDAL merupakan suatu proses awal bagi suatu kegiatan usaha. Seperti halnya konsultasi publik yang dilaksanakan PT. Rajawali Silika Mining ini.

Menurutnya, kegiatan konsultasi publik yang dilaksanakan ini bertujuan untuk menggali saran dan pendapat masyarakat setempat, serta hal-hal apa yang diharapkan masyarakat maupun program pemberdayaan masyarakat dan program lingkungan ketika nanti PT. Rajawali Silika Mining ini melaksanakan kegiatan usahanya.

“Sehingga dampak negatifnya bisa sejak awal dipikirkan pengelolaannya,” tuturnya.

Ditanya terkait target operasi, kata Parluhutan, pihak perusahaan berharap agar secepatnya bisa beroperasi, akan tetapi ada tahapan-tahapan yang harus dilewati.

“Setelah izin AMDAL ini selesai, selanjutnya pihak perusahaan mengajukan izin operasi dulu ke Provinsi Kalteng. Ya, Mudahan tahun depan sudah selesai semua,” sebutnya.

Parluhutan juga menuturkan, bahwa dalam rapat konsultasi publik ini, sebagian masyarakat menyambut dengan baik akan kehadiran PT. Rajawali Silika Mining ini, tetapi ada beberapa hal yang harus diakomodir dalam hal pemberdayaan, baik kesehatan, pendidikan, dan juga akses masyarakat untuk kabupaten ke desa.

“Mudahan ke depan, semua stakeholder atau perusahaan yang di wilayah setempat bisa bekerjasama untuk membangun akses yang lebih baik,” jelasnya.

Ditempat yang sama, Camat Seruyan Hilir, Heriyadi Zebua mengharapkan, kepada pihak PT. Rajawali Silika Mining agar nantinya selalu berkoordinasi dengan masyarakat setempat. Dengan harapan dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat setempat.

“Kami juga berharap, jika nanti memerlukan tenaga kerja agar memprioritaskan masyarakat setempat,” harapnya.

Sementara itu, Tokoh Masyarakat Desa Sungai Perlu, H Jainudin menyambut baik adanya PT. Rajawali Silika Mining yang akan beroperasi di Desa Sungai Perlu.

“Harapan kami, nantinya dapat mempekerjakan masyarakat setempat guna meningkatkan taraf hidup,” harapnya.

H Jainudin juga mengharapkan, apa yang disampaikan oleh pihak perusahaan dalam rapat konsultasi publik tadi nantinya dapat direalisasikan.

“Sekali lagi kami berharap, semoga nantinya dengan keberadaan PT. Rajawali Silika Mining yang akan beroperasi di Desa Sungai Perlu ini memberikan dampak positif bagi masyarakat dan juga kontribusi pembangunan bagi Kabupaten Seruyan pada umumnya,” harapnya lagi.

(Rija’el- Kabiro/Seruyan)

Editor : Robet T. Silun

Bagikan via:

Berita Milik BorneoIndonesiaNews